Minimalisasi Penyebaran COVID 19 Pada Lingkungan Pesantren, Sekolah dan Puskesmas Melalui Bantuan Alat Wastafel Portabel
Abstrak
Tingkat penyebaran covid-19 di Indonesia masih terus mengalami peningkatan, jumlah masyarakat yang telah terkonfirmasi positif Covid-19 sebesar 55.092 orang dengan jumlah kematian sebesar 2.805 orang. Sulawesi selatan menjadi peringkat ke-tiga wilayah provinsi dengan tingkat penyebaran yang tinggi dengan angka terkonfirmasi positip Covid-19 sebesar 4.995 orang dan jumlah yang meninggal sebesar 164 orang (data pertanggal 29 Juni 2020). Untuk mengurangi tingginya penyebaran di provinsi Sulawesi Selatan berbagai tindakan pencegahan telah dilakukan. Salah satu upaya pencegahan yang paling efektif adalah dengan senantiasa mencuci tangan menggunakan sabun. Sabun terbukti secara efektif dapat merusak lapisan protein bagian luar dari Covid-19 dan pada kahirnya dapat membunih virus tersebut. Dalam pengabdian masyarakat ini bertujuan memberikan bantuan alat wastafel portabel dan sekaligus sosialisasi pencegahan penyebaran Covid-19 baik melalui banner di pesantren, puskesmas dan sekolah pada area kabupaten Gowa. Kegiatan ini akan dilaksanakan sebagai upaya pencegahan penyebaran Covid-19 di pesantren, sekolah dan puskesmas dalam memasuki masa “new normal” saat ini.
##plugins.generic.usageStats.downloads##
Referensi
PEDOMAN PENCEGAHAN DAN PENGENDALIAN CORONAVIRUS DISESASE (COVID-19), Kementrian Kesehatan Republik Indonesia, 23 Maret 2020
“Perbandingan Kasus COVID-19 di Makassar Sebelum dan Setelah PSBB”, IDN TIMES SULSEL, Akses berita 29 Juni 2020 https://sulsel.idntimes.com/news/sulsel/ashrawi-muin/perbandingan-kasus-covid-19-di-makassar-sebelum-dan-setelah-psbb/2
Update data harian Covid-19 Provinsi Sulawesi Selatan, Sulsel Tanggap Covid-19. Akses data 29 Juni 2020 https://covid19.sulselprov.go.id/
Cui J, Li F, Shi Z-L. Origin and evolution of pathogenic coronaviruses. Nat Rev Microbiol 2019;17(3):181–92.
Lai C-C, Shih T-P, Ko W-C, Tang H-J, Hsueh P-R. Severe acute respiratory syndrome coronavirus 2 (SARS-CoV-2) and corona virus disease-2019 (COVID19): the epidemic and the challenges. Int J Antimicrob Agents 2020;105924.


