Gambaran Pengetahuan dan Sikap Siswa terhadap Makanan Jajanan Sebelum dan Setelah Pemberian Edukasi Kartu Kwartet Pada Anak Usia Sekolah Dasar di Kota Makassar

  • Aminuddin Syam Dosen Prodi Ilmu Gizi FKM Unhas
  • R Indriasari Dosen Prodi Ilmu Gizi FKM Unhas
  • in Ibnu Dosen Prodi Ilmu Gizi FKM Unhas
Keywords: Anak Usia Sekolah, Pengetahuan Jajan, Sikap Jajan, Jajanan Sehat

Abstract

Angka kejadian penyakit dan keracunan akibat makanan jajanan yang terjadi di kalangan anak usia sekolah saat ini meningkat. Anak usia sekolah memiliki kebiasaan jajan yang sulit untuk dihilangkan, sedangkan makanan jajanan yang tidak memenuhi syarat kesehatan dan gizi akan mengancam kesehatan anak sehingga diperlukan kemampuan anak dalam pemilihan jajanan yang tepat. Pengabdian masyarakat ini didanai oleh hibah internal Univ.Hasanuddin melalui LP2M, bertujuan untuk mendapatkan gambaran tentang pengetahuan dan sikap jajan sebelum dan setelah pemberian edukasi kartu kwartet pada anak usia sekolah di SD Negeri Inpres 1 Tamalanrea. Data dikumpulkan dari 80 siswa menggunakan kuesioner dan selanjutnya dianalisis menggunakan analisis deskriptif. Hasil menunjukkan bahwa tingkat pengetahuan anak usia sekolah tentang jajanan sehat terjadi peningkatan sebelum (pengetahuan tinggi n: 3 orang, 3,8%) dan setelah (Pengetahuan tinggi n : 16, 20%) pemberian edukasi, dengan rata-rata peningkatan score pengetahuan (Mean±SD : 0,375±0,704, p : 0,00). Sikap siswa terhadap jajanan sehat juga mengalami peningkatan sebelum (sikap positif n: 15 orang, 18,8%) dan setelah pemberian edukasi kartu kwartet (sikap positif n: 58 orang, 72,5%), dengan rata-rata peningkatan score sikap terhadap jajanan sehat (Mean±SD 1,075±1,347, p: 0,00). Adanya perubahan pengetahuan dan sikap siswa membukti bahwa edukasi kartu kwartet menarik dan pesan didalamnya mampu dipahami dengan segera oleh siswa. Direkomendasikan kepada guru, orang tua dan instansi kesehatan untuk menggunakan media/metode pendidikan gizi yang tepat untuk anak usia sekolah dasar.

Downloads

Download data is not yet available.

References

Agustiningsasi, dkk. (2017). Hubungan antara Paparan Iklan Makanan dan Minuman Ringan di Televisi dengan Perilaku Pemilihan Jajanan ajanan pada Anak (Studi Analitik pada Anak dengan Status dengan Status dengan Status Gizi Lebih Sekolah Dasar di Kab.Jember). e-Jurnal Pustaka Kesehatan, Vol. 5, No. 2.
Aini, N. (2016). Mengubah Perilaku Jajan Sembarangan Pada Siswa Sekolah Dasar Melalui Penyuluhan Kesehatan. Journal Of Nursing Care & Biomolecular , Vol. 1 No. 1.
Aisyiyah. (2015). Pola Asuh Dan Pengaruh Teman Sebaya Terhadap Pemilihan Jajan Anak Usia Sekolah Di Kelurahan Cirendeu Tangerang Selatan. Jurnal Care Vol. 3, No. 2.
Amir, M, dkk. (2012). Analisis Penerimaan Media Komunikas (Poster) Tentang Jajanan Sehat di Kalangan Siswa Sekolah Dasar di Kota Samarinda. Jurnal Promosi Kesehatan NUSANTARA. No.10 Edisi 10. Juli Desember 2012.
Aprillia, B.A. (2011). Faktor yang Berhubungan dengan Pemilihan Makanan Jajanan pada Anak Sekolah Dasar. Program Studi Ilmu Gizi Fakultas Kedokteran .Universitas Diponegoro : Semarang.
Hamida, K dan Zulaekah. (2012). Penyuluhan Gizi Dengan Media Komik Untuk Meningkatkan Pengetahuan Tentang Keamanan Makanan Jajanan. Jurnal KEMAS Vol.8 No.1. Tahun 2012. Hal. 67-73.
Hartono, N.P, dkk. (2015). Pendidikan Gizi tentang Pengetahuan Pemilihan Jajanan Sehat antara Metode Ceramah dan Metode Komik. Indonesian Journal of Human Nutrition, Desember 2015, Vol.2 No.2 : 76 – 84.
Hikmawati, dkk. (2016). Pengaruh Penyuluhan Dengan Media Promosi Puzzle Gizi Terhadap Perilaku Gizi Seimbang Pada Siswa Kelas V Di SD Negeri 06 Poasia Kota Kendari. Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Halu Oleo.
Iklima, N. (2017). Gambaran Pemilihan Makanan Jajanan Pada Anak Usia Sekolah Dasar. Jurnal Keperawatan BSI, Vol.5 No.1.
Kristianto, dkk. (2013). Faktor Determinan Pemilihan Makanan Jajanan pada Siswa Sekolah Dasar. Kesmas, Jurnal Kesehatan Masyarakat Nasional Vol. 7, No. 11.
Maesarah. (2010). Faktor Risiko Kejadian Obesitas Pada Anak SS Islam Athira Kota Makassar. Universitas Islam Negeri : Makassar.
Noviani, K, dkk. (2016). Kebiasaan jajan dan pola makan serta hubungannya dengan status gizi anak usia sekolah di SD Sonosewu Bantul Yogyakarta. Jurnal Gizi dan Dietetik Indonesia, Vol.4 No.2., hal. 97-104.
Nuryadin. (2014). Perihal Jajanan Anak Sekolah Dalam Perspektif Perlindungan Konsumen. Fakultas Hukum Universitas Azzahra, Jakarta.
Pakhri, A, dkk. (2014). Pengetahuan Dan Kebiasaan Konsumsi Makanan Jajanan Pada Anak SDN Baddoka Makassar. Media Gizi Pangan, Vol. XVIII, Edisi 2.
Perdana, N.W.L, dkk. (2014). Pengaruh Peer Group Tutorial Terhadap Perilaku Jajan Sehat Siswa Kelas 3 Di SD Islam Hidayatullah Denpasar Selatan. Program Studi Ilmu Keperawatan Fakultas Kedokteran Universitas Udayana, Denpasar.
Putra, A.E dan Subagio, H.W. (2014). Gambaran Kebiasaan Jajan Siswa Di Sekolah. Program Studi Ilmu Gizi Fakultas Kedokteran. Universitas Diponegoro, Semarang.
Yustisa, P.F, dkk. (2014). Efektifitas Penggunaan Media Cetak dan Media Elektronik dalam Promosi Kesehatan Terhadap Peningkatan Pengetahuan dan Perubahan Sikap Siswa SD. Jurnal Kesehatan Lingkungan Vol.4 No.1, hal. 29-39.
Published
2018-12-28
How to Cite
Syam, A., Indriasari, R., & Ibnu, in. (2018). Gambaran Pengetahuan dan Sikap Siswa terhadap Makanan Jajanan Sebelum dan Setelah Pemberian Edukasi Kartu Kwartet Pada Anak Usia Sekolah Dasar di Kota Makassar. JURNAL TEPAT : Teknologi Terapan Untuk Pengabdian Masyarakat, 1(2), 127-136. https://doi.org/10.25042/jurnal_tepat.v1i2.36
Section
Improving Quality of Life within Society