Penerangan Tambak Ikan dengan Panel Surya untuk Kemandirian Energi di Kabupaten Pangkajene dan Kepulauan
Abstrak
Kampung Turungan Bontojai merupakan salah satu daerah di Kabupaten Pangkajene dan Kepulauan (Pangkep) yang sebagian besar masyarakatnya berprofesi sebagai petambak ikan atau petambak udang. Secara administratif daerah ini merupakan Kelurahan Sibatua Kecamatan Pangkajene. Kampung ini merupakan daerah dekat dengan laut yang infrastrukturnya kurang mendapat perhatian terutama jaringan listrik. Krisis energi listrik yang dialami masyarakat daerah kampung ini perlu mendapat solusi. Pada kegiatan pengabdian kepada masyarakat ini, telah direncanakan dan diaplikasikan energi baru terbarukan sel surya untuk penerangan tambak warga di Kampung Turungan Bontojai. Aplikasi penerangan dengan panel surya yang akan ditempatkan di tambak salah satu warga sebagai proyek percontohan penerapan energi baru terbarukan. Masyarakat juga memperoleh pelatihan tentang cara perawatan alat tersebut sehingga mayarakat dengan mandiri akan menjaga keberlangsungan program ke depannya. Sel Surya 100 wp dengan baterai 432 Wh dipasang untuk menghidupkan 4 buah lampu 7 watt dengan tambahan inverter DC ke AC yang mampu digunakan untuk menghidupkan peralatan elektronik lainnya. Lampu dioperasikan di malam hari selama 12 jam dengan total konsumsi daya 336 watt per hari. Alat elektronik dioperasikan sewaktu siang hari dengan memanfaatkan energi matahari langsung yang dikonversi dari arus DC sel surya ke arus AC menggunakan inverter 300 watt. Secara harian diperoleh manfaat berupa listrik gratis sebesar 400 watt per hari untuk memenuhi kebutuhan tambak warga kampung Turungan Bontojai. Kegiatan ini telah berhasil meningkatkan pemahaman warga yang terlihat dari hasil pengolahan data dengan SPSS pada Pre-test dan Post-test yang menunjukkan peningkatan pemahaman dengan nilai Mean 5,35 (pre-test) menjadi 14,55 (post-test). Keberhasilan kegiatan diukur dengan kuesioner kepuasan peserta terhadap kegiatan pengabdian yang dilakukan dan menunjukkan hasil 90% puas terhadap pelaksanaan kegiatan.


