Mitigasi Bencana Gempa Bumi Akibat Sesar Lembang  di SMAN I Lembang, Jawa Barat

Atmy Verani R Sihombing; Aditia Febriansya; Andri Krisnandi Somantri; Risma Nur lndah; Mulyadi Yuswandono; Lindung Zalbuin Mase; Reni Raafidiani; Siti Patimah

doi:10.25042/jurnal_tepat.v7i1.456

Atmy Verani R Sihombing
Aditia Febriansya Jurusan Teknik Sipil, Politeknik Negeri Bandung, Bandung 40559
Andri Krisnandi Somantri
Risma Nur lndah
Mulyadi Yuswandono
Lindung Zalbuin Mase
Reni Raafidiani
Siti Patimah

DOI: https://doi.org/10.25042/jurnal_tepat.v7i1.456

Keywords: Gempa Bumi, Lembang, Pera Rute Evakuasi, Sesar Lembang, Mitigasi Bencana

Abstract

Sesar Lembang merupakan sesar aktif yang terletak di bawah tanah di Jawa Barat, Indonesia. Sesar ini memiliki panjang sekitar 30 km dan bergerak dengan kecepatan sekitar 2,5 cm per tahun. Sesar Lembang terletak di bawah daerah Lembang, Kabupaten Bandung Barat, dan berpotensi menyebabkan gempa bumi dengan magnitudo yang signifikan, mencapai 7,0 SR. Salah satu wilayah yang akan berdampak cukup parah akibat sesar lembang ini adalah SMA Negeri 1 Lembang. Tujuan dari pengabdian masyarakat ini adalah untuk memberikan edukasi terkait gempa bumi pada sivitas sekolah SMAN 1 Lembang serta penerapan teknologi tepat guna sebagai solusi mitigasi bencana gempa, terutama gempa bumi akibat Sesar Lembang. Hasil pelaksanaan pengabdian masyarakat ini adalah peta jalur evakuasi, rambu dan marka jalur evakuasi, pelatihan dan sosialisasi strategi menghadapi bencana untuk siswa, guru, serta sivitas sekolah lainnya. Peningkatan pengetahuan dan kesadaran sivitas sekolah meningkat sebanyak 50% yang terlihat dari hasil kuesioner pengetahuan mengenai kebencanaan khususnya akibat Sesar Lembang.

Downloads

Download data is not yet available.

References

Badan Geologi Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral, (2022). Gempa bumi M 7.0 SR di Lombok Utara, NTB. Terdapat pada laman https://magma.esdm.go.id/v1/press-release/162/gempa-bumi-m-70-sr-di-lombok-utara-ntb.
Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika, (2017). Penjelasan BMKG Terkait Hasil Kajian Sesar Lembang yang Berpotensi Memicu Gempa Berkekuatan M=6.8. Terdapat pada laman https://www.bmkg.go.id/berita/?p=penjelasan-bmkg-terkait-hasil-kajian-sesar-lembang-yang-berpotensi-memicu-gempa-berkekuatan-m6-8&tag=press-release&lang=ID.
Bisri, M. B. F., (2013). Examining Inter-organizational Network during Emergency Response of West Java Earthquake 2009, Indonesia. Procedia Environmental Sciences, Vol. 17, 889-898. Terdapat pada laman https://doi.org/10.1016/j.proenv.2013.02.107.
Mase, L. Z., Somantri, A. K., Chaiyaput, S., Febriansya, A., and Syahbana, A. J., (2023). Analysis of Ground Response and Potential Seismic Damage to Sites Surrounding Cimandiri Fault, West Java, Indonesia. Natural Hazards, Vol. 119 (3), 1273-1313.
Mori, J., Mooney, W. D., Afnimar, Kurniawan, S., Anaya, A. I., and Widiyantoro, S., (2007). The 17 July 2006 Tsunami Earthquake in West Java, Indonesia. Seismological Research Letter, Vol. 78 (2): 201–207. Terdapat pada laman https://doi.org/10.1785/gssrl.78.2.201.
Mushar, P., Samppebulu, V., Nasruddin, Hartawan, Imriyanti, Iswara, T. S., Ishak, T., Dahniar, dan Ramadhanti, Y. F. T., (2021). Kesadaran Masyarakat Mengenai Pentingnya Keamanan Konstruksi Bangunan Rumah Tinggal terhadap Bencana (Badai Angin, Banjir, dan Gempa). Jurnal TEPAT: Teknologi Terapan untuk Pengabdian Masyarakat, Vol. 4 (2), 207-219.
Muzli, M., Kambali, R. A. P., Rohadi, S., Rachman, A. N., Nugraha, J., Susilanto, P., Sulastri, Pakpahan, S., Setyonegoro, W., and Florida, N. R., (2021). MASW for The Microzonation Of Earthquake Hazard in Banjar City, West Java, Indonesia. IOP Conference Series: Earth and Environmental Science, 716. Terdapat pada laman https://doi.org/10.1088/1755-1315/716/1/012032.
Pasari, S., Simanjuntak, A. V. H., Mehta, A., Neha, and Sharma, Y., (2021). The current state of earthquake potential on Java Island, Indonesia. Pure and Applied Geophysics, Vol. 178, 2789–2806. Terdapat pada laman https://doi.org/10.1007/s00024-021-02781-4.
Raharja, R., Gunawan, E., Meilano, I., Abidin, H. Z., dan Efendi, J., (2016). Long Aseismic Slip Duration of The 2006 Java Tsunami Earthquake Based on GPS Data. Earthquake Science, 29, 291–298. Terdapat pada laman https://doi.org/10.1007/s11589-016-0167-y.
Remondino, F., Barazzetti, L., Nex, F., Scaioni, M., Sarazzi, D., (2011). UAV Photogrammetry for Mapping and 3D Modeling – Current Status and Future Perspectives. International Archives of the Photogrammetry, Remote Sensing and Spatial Information Sciences, Volume XXXVIII-1/C22.
Sihombing, A.V. R., Yuswandono, M., Febriansya, A., Utami, R., Somantri, A. K., Sundara, A., Kurnia, H., Alfiyyati, N. A., (2023). Pelatihan dan Sosialisasi Keselamatan Berlalu-lintas di Jalan Raya Pasca Pandemi Covid-19 bagi Siswa SMAN 9 Bandung, Jawa Barat. Jurnal TEPAT: Teknologi Terapan untuk Pengabdian Masyarakat, Vol. 6 (1), 50-65.
Somantri, A. K., Mase, L. Z., Susanto, A., Gunadi, R., Febriansya, A., (2023). Analysis of Ground Response of Bandung Region Subsoils due to Predicted Earthquake Triggered by Lembang Fault, West Java Province, Indonesia. Geotechnical and Geological Engineering, Vol. 41 (2), 1155-1181.
Sugiyono, (2010). Metodologi Penelitian Pendidikan (Pendidikan Kualitatif, Kuantitatif, dan R&D). Bandung: Alfabeta