Socialization on Stunting Prevention at Tonasa Village, Tombolo Pao District, Gowa Regency

  • Lisa Evelyn Pianto Hasanuddin University
  • Firman Husain Universitas Hasanuddin
Kata Kunci: Kuliah Kerja Nyata (KKN), Masyarakat, Sosialisasi, Stunting, Universitas Hasanuddin (Unhas)

Abstrak

Stunting merupakan masalah gizi yang masih marak terjadi di Indonesia sehingga keterlibatan dari seluruh pihak sangat diperlukan untuk mengatasi masalah stunting. Oleh karena itu, Universitas Hasanuddin (Unhas) juga turut terlibat aktif melalui program Kuliah Kerja Nyata (KKN). Penyebab stunting sangat beragam seperti terbatasnya pengetahuan orang tua, terbatasnya ekonomi, anemia pada ibu hamil, dan kondisi lingkungan yang kurang bersih. Anak dengan stunting akan mengalami perkembangan organ yang terhambat dan lebih rentan terhadap penyakit tidak menular (PTM) seperti diabetes, jantung koroner, dan stroke. Stunting dapat dicegah dengan beberapa upaya, salah satunya yaitu dengan memberikan infomasi kepada masyarakat terkait penyebab dan dampak stunting. Oleh karena itu, mahasiswa KKN Unhas melalui pelaksanaan program kerja Sosialisasi Pencegahan Stunting di Desa Tonasa, Kecamatan Tombolo Pao berusaha untuk memberikan pengetahuan kepada masyarakat mengenai pencegahan stunting. Tahapan dari pelaksanaan program kerja adalah melakukan pre-test, sosialisasi, dan post-test. Sosialisasi dibawakan menggunakan poster yang berisi informasi mengenai stunting dan langkah pencegahan stunting. Berdasarkan hasil pre-test dan post-test yang dilakukan, diketahui bahwa program kerja Sosialisasi Pencegahan Stunting telah 100% berhasil

##plugins.generic.usageStats.downloads##

##plugins.generic.usageStats.noStats##

Referensi

Bustami, B., & Ampera, M. (2020). The Identification of Modeling Causes of Stunting Children Aged 2-5 Years in Aceh Province, Indonesia (Data Analysis of Nutritional Status Monitoring 2015). Macedorian Journal of Medical Sciences, 8, 657-663.
Haskas, Y. (2020). Gambaran Stunting di Indonesia: Literatur Review. Jurnal Ilmiah Kesehatan Diagnosis, 15(2), 154-157.
Hasriani. (2023). Implikasi Stunting terhadap Kesehatan dan Perkembangan Anak di Pangkajene dan Kepulauan. Jurnal Keluarga Berencana. 8(2), 67-77.
Idris, I. S., Taiyeb, A. M., & Sahribulan. (2024). Hubungan Pola Asuh Ibu dan Prevalensi Stunting pada Balita di Wilayah Kerja Puskesmas Galesong Utara. Jurnal Sainsmat. 13(1), 55-67.
Jariah, N., Arfa, U., Fajhriani, D., Sari, Y. N., & Januarti, U. D. (2024). Dampak Stunting terhadap Perkembangan Kognitif Anak Usia Dini. Jurnal Pendidikan Guru Pendidikan Anak Usia Dini. 6(1), 33-38.
Kementerian Kesehatan Republik Indonesia. (2022). 3 Upaya Penting Kemenkes dalam Menurunkan Stunting. https://ayosehat.kemkes.go.id/3-upaya-penting-kemenkes-dalam-menurunkan-stunting, diakses pada 20 Agustus 2024.
Kementerian Kesehatan Republik Indonesia. (2024). Panduan Hari Gizi Nasionak ke 64 Tahun 2024. https://ayosehat.kemkes.go.id/panduan-hari-gizi-nasional-ke-64-tahun-2024, diakses pada 20 Agustus 2024.
Marlinawati, D A., Rahfiludin, M. Z., & Mustofa, S. B. (2023). Effectiveness of Media-based Health education on Stunting Prevention in Adolescents: A Systematic Review. AgriHealth: Journal of Agri-food, Nutrition, and Public Health, 4(2), 102-111.
Qoyyimah, A. U., Hartati, L., & Fitriani, S. A. (2020). Hubungan Kejadian Stunting dengan Perkembangan Anak Usia 24-59 Bulan di Desa Wangen Polanharjo, Klaten. Jurnal Kebidanan, 12(1), 66-79.
Rahman, H., Rahmah, M., & Saribulan, N. (2023). Upaya Penanganan Stunting di Indonesia Analisis Bibliometrik dan Analisis Konten. Jurnal Ilmu Pemerintahan Suara Khatulistiwa, 3(1), 44-59.
Ridha, M., Amien, T. N. A., Mardiana, Hidayat, A., & Yudistira, S. (2023). The Relationship between The Amount and Frequency of Milk Consumption with the Incidence of Stunting in Semarang City. Sport and Nutrition Journal, 5(1), 25-41.
Risna, I., Mustofa, H., Prasetyo, I. A., Nurhayati, U., Marina, S., Mujayanro, A. I., Azhari, D., Aderama, A., Fardiani, F., Hak, M. F. N., Prastiwi, N. Y., Maulana, R., Fauzi, S., Fitriani, I., & Ridwan. (2024). Menumbuhan Kesadaran Orang Tua dalam Deteksi dan Intervensi Stunting Anak Sejak Dini. MENGABDI:Jurnal Hasil Kegiatan Bersama Masyarakat. 2(4), 185-191.
Santosa, A., Arif, E. N., & Ghoni, D. A. (2022). Effect of Maternal and Child Factors on Stunting Partial Least Squares Structural Equation Modeling. Clinical and Experimental Pediatrics, 65(2), 90-97.
Soliman, A., Sanctis, V. D., Alaaraj, N., Ahmed, S., Alyafei, F., Hamed, N., & Soliman, N. (2021). Early and Long-term Consequences of Nutritional Stunting: From Childhood to Adulthood. Acta Biomed, 92(1), 1-11.
Wahyuni, S., Indriastuti, D., & Hasrima. (2024). Gambaran Konsumsi Jajanan Beresiko Tinggi Gula pada Anak SDN Gusumotaha Desa Buton Kecamatan Bungku Selatan Kabupaten Morowali. Jurnal Ilmiah Karya Kesehatan. 4(2), 14-20.
Diterbitkan
2025-06-28
Bagian
Community Empowerment through Higher Education Community Service Programs