Sosialisasi Pemanfataan Energi pada Rumah Tinggal Sederhana di Lingkungan Permukiman Kota Makassar
Pencahayaan, penghawaan, energi, rumah tinggal sederhana
Abstract
Pemanfaatan energi matahari sebagai sumber pencahayaan alami pada rumah tinggal sederhana merupakan salah satu faktor untuk meminimalkan konsumsi energi listrik. Rumah tinggal yang menggunakan penghawaan alami, akan memiliki kelembaban udara yang cukup dan sebaiknya diupayakan tidak menggunakan pengkondisian udara (AC) sehingga penggunaan konsumsi energi listrik akan berkurang. Rumah tinggal sederhana mempunyai luasan ruang yang relative kecil, oleh sebab itu sistem pencahayaan dan penghawaan bukan merupakan hal yang tidak dapat dikendalikan. Berdasarkan hal ini, perlu dilakukan sosialisasi kepada masyarakat tentang pemanfaatan energi, khususnya pada rumah tinggal sederhana. Tujuan kegiatan ini merupakan pemahaman dan penerapan pemanfaatan energi pada rumah tinggal sederhana. Setelah diadakan penyuluhan, diharapkan masyarakat dapat memahami teori pemanfaatan pencahayaan dan penghawaan alami dan masyarakat dapat menerapkannya pada rumah tinggal mereka. Pelaksanaan kegiatan sosialisasi, dimulai dengan memaparkan teori dasar dan tata cara penerapan pemanfataan energi pada rumah tinggal sederhana. Kegiatan ini, dilanjutkan dengan mengunjungi 3 unit rumah tinggal di jalan Pelanduk Kel. Maricaya Kec. Makassar Kota Makassar. Kunjungan ini dilakukan untuk mengarahkan dan menjelaskan kepada masyarakat dengan melihat secara langsung obyeknya. Selanjutnya kepada pemilik rumah tersebut, diberikan desain renovasi rumah tinggal dengan memaksimalkan pemanfaatan pencahayaan dan penghawaan alami berupa gambar denah dan tampak berupa tiga dimensi.
Downloads
References
Badan Standardisasi Nasional. (2001). Tata Cara Perancangan Sistem Pencahayaan Alami pada Bangunan Gedung, SNI 03-2396-2001.
Badan Standardisasi Nasional. (2001). Tata Cara Perancangan Sistem Pencahayaan Buatan pada Bangunan Gedung, SNI 03-6575-2001.
Jamala N., dkk. (2015). Analisis pencahayaan bangunan hemat energi (Studi Kasus: Wisma Kalla Makassar). Jurnal arsitektur AGORA, 15 (2).
Jamala N.,dkk. (2017). The Effect of Building façade on Natural Lighting (Case Study; building of Phinisi Tower UNM), AIP conference Proceedings 1831-020061.
Undang Undang Republik Indonesia. (1992). Tentang Perumahan dan Permukiman, Nomor 4 Tahun 1992.