Kuliah Tamu dari Aquametro Berbagi Pengetahuan tentang Sistem Monitoring Kapal di Kuliah Tamu Departemen Teknik Sistem Perkapalan Unhas
Hari ini, mahasiswa Departemen Teknik Sistem Perkapalan di Fakultas Teknik Universitas Hasanuddin dihadapkan pada pengetahuan yang berharga tentang sistem pemantauan kapal dalam sebuah kuliah tamu yang diselenggarakan oleh perusahaan teknologi maritim terkemuka, Aquametro.
Dalam acara yang berlangsung pada Kamis, 21 Maret 2024, para mahasiswa diperkenalkan pada teknologi canggih yang digunakan dalam memantau performa kapal oleh narasumber utama, Abdul Hafidh Muhammad, seorang ahli dari Aquametro. Presentasi yang disampaikan oleh Hafidh memberikan wawasan mendalam tentang bagaimana sistem pemantauan modern tidak hanya memantau kinerja mesin dan bahan bakar kapal, tetapi juga membantu dalam mengoptimalkan operasi keseluruhan.
Aquametro, sebuah perusahaan yang dikenal karena inovasinya dalam teknologi maritim, telah lama menjadi pemimpin dalam pengembangan solusi pemantauan kapal yang canggih. Dalam kuliah tamu ini, Hafidh membahas berbagai fitur sistem pemantauan yang dikembangkan oleh Aquametro, termasuk sensor-sensor pintar yang dapat memberikan data real-time tentang kondisi kapal dan lingkungannya.
"Meningkatkan pemahaman tentang sistem pemantauan kapal adalah kunci untuk mempersiapkan generasi baru insinyur sistem perkapalan yang kompeten," kata Hafidh dalam presentasinya. "Kami percaya bahwa kolaborasi seperti ini antara industri dan akademisi merupakan langkah penting dalam memastikan bahwa mahasiswa dilengkapi dengan pengetahuan dan keterampilan yang relevan dengan tuntutan industri."
Reaksi dari mahasiswa sangat positif, dengan banyak dari mereka menyatakan keinginan untuk lebih mendalami subjek ini dalam studi mereka. "Ini sangat menarik untuk melihat bagaimana teknologi dapat diterapkan dalam industri maritim untuk meningkatkan efisiensi dan keamanan kapal," kata Hirawaty, seorang mahasiswa tahun ketiga.
Kuliah tamu ini adalah contoh nyata dari komitmen Departemen Teknik Sistem Perkapalan untuk memberikan pendidikan yang relevan dan terkini kepada mahasiswa mereka. Rusydi Alwi, Sekretaris Departemen Teknik Sistem Perkapalan, menyatakan harapannya bahwa kolaborasi semacam ini akan terus berlanjut di masa depan untuk mendukung pembelajaran mahasiswa dalam bidang teknologi maritim yang terus berkembang.